KALA JIVAM ASTI

KALA JIVAM ASTI

BERPIKIR POSITIF 2

Cara Berpikir yang Lain
Berubah dari berpikir negatif menjadi positif tidaklah selalu mudah, terutama kalau kita kesulitan dengan perubahan. Bagi sementara orang, itu adalah pergumulan seumur hidup
Tahukah kita, tantangan orang nomor satu dalam soal mengadakan perubahan pribadi yang positif? Perasaan mereka mau berubah, tetapi mereka tidak tahu bagaimana caranya mengatasi emosi-emosi mereka
Tetapi ada cara untuk melakukannya.
Telaahlah kebenaran yang terkandung dalam silogisme berikut:
Asumsi besar: saya bisa mengendalikan pikiran saya
Asumsi kecil: perasaan saya datang dari pikiran saya
Kesimpulan: saya bisa mengendalikan perasaan saya dengan mengendalikan pikiran saya
Mengapa Sebaiknya Kita Rangkul Nilai Berpikir Baik
Profesor Georgia State University, David J. Schwartz,”Dalam soal sukses, orang bukanlah diukur dari penampilannya atau gelar perguruan tingginya atau latar belakangnya; mereka diukur dari cara berpikirnya
Kalau kita mau mengubah cara berpikir kita, kita bisa mengubah perasaan kita.

Kalau kita ubah perasaan kita, kita bisa mengubah tindakan-tindakan kita .

Dengan mengubah tindakan kita yang didasarkan kepada berpikir baik  kita bisa mengubah kehidupan kita.
Telaahlah beberapa alasan mengapa berpikir baik itu demikian penting:
1. Berpikir Baik Menciptakan Landasan untuk Hasil-Hasil Baik.
Dalam As a Man Thinketh, James Allen menulis,”Pemikiran serta perbuatan baik tidak mungkin mendatangkan hasil-hasil buruk; pemikiran dan perbuatan buruk tidak mungkin mendatangkan hasil-hasil baik.”
2. Berpikir Baik itu Meningkatkan Potensi.

Dalam The 21 Irrefutable Laws of Leadership,”Kemampuan memimpin itu menentukan tingkat keefektivan seseorang.” Dengan kata lain, dalam upaya apa pun dengan sesama, kepemimpinan anda adalah katupnya. Saya percaya bahwa cara berpikir anda mempunyai dampak serupa terhadap kehidupan anda.
Cara berpikir kita adalah katup bagi potensi kita. Kalau kita pemikir yang sangat baik, kita mempunyai potensi yang sangat baik. Jack Welch, mantan pemimpin General Electric, megatakan, ”Pahlawan adalah orang yang mempunyai banyak ide."
Penghambat terbesar bagi sukses bagi kebanyakan orang dimasa mendatang adalah cara berpikir mereka hari ini. Kalau cara berpikir mereka terbatas, potensi mereka pun terbatas. Tetapi kalau orang  terus bertumbuh dalam cara berpikirnya, mereka akan melampaui prestasi mereka sendiri. Dan potensi mereka akan melampaui sasaran
3. Berpikir baik menghasilkan lebih banyak pemikiran baik kalau kita menjadikan sebagai kebiasaan
Semakin kita berpikir baik, semakin banyaklah pemikiran baik yang akan muncul. Sukses datang kepada mereka-mereka yang secara kebiasaan melakukan hal-hal yang tidak dilakukan orang-orang yang tidak sukses.
Prestasi datang dari kebiasaan berpikir baik.
Semakin sering kita berpikir baik, semakin banyak pemikiran-pemikiran baik yang muncul di dalam benak kita.
Victor Hugo “Serbuan pasukan bisa dilawan, tapi serbuan ide tidak bisa dilawan”
Mengapa Sebaiknya kita Mengubah Cara Berpikir kita
1. Cara Berpikir yang diubah itu Tidaklah Otomatis
Perubahan dalam cara berpikir itu tidaklah terjadi dengan sendirinya. Kalau kita ingin menjadi pemikir yang baik, kita perlu mengupayakannya dan begitu kita menjadi pemikir yang lebih baik, ide-ide baik akan terus berdatangan
2. Cara Berpikir yang Diubah itu Sulit
Ahli fisika peraih hadiah Nobel, Albert Einstein, salah sorang pemikir terbaik yang pernah hidup,”berpikir itu pekerjaan berat; sebab itulah sedikit orang yang melakukan.” Karena berpikir itu demikian sulit, kita perlu memanfaatkan apapun sebisa kita untuk membantu kita meningkatkan prosesnya.
3. Cara Berpikir yang Diubah itu Layak Diivestasikan
“Lebih banyak emas yang telah ditambang dari pemikiran manusia ketimbang dari bumi”.Kalau kita meluangkan waktu untuk belajar mengubah cara berpikir kita dan menjadi pemikir yang lebih baik, kita berinvestasi pada diri sendiri.
4. Cara Berpikir yang Diubah itu Merupakan Pemberian Terbaik yang Mungkin kita berikan Kepada Sesama

Belajar berpikir lebih baik adalah investasi besar pada diri sendiri  tetapi juga merupakan hadiah besar bagi sesama kita, sebab itu mewakili pemberian yang tak terbatas potensinya
Dampak Cara berpikir yang diubah
Kebanyakan orang yang tidak puas dengan kehidupannya tidak tahu alasannya mengapa. Sering mereka curiga bahwa keadaan atau orang  lainlah yang bersalah. Bahkan individu yang jujur pun, yang mengetahui bahwa permasalahannya terletak pada diri mereka sendiri, tetap kesulitan mencabut akar permasalahannya.
Mereka sering bertanya pada diri sendiri,” mengapa sih aku begini?” Mereka ingin berubah, tapi tidak melakukan apa pun secara berbeda sehingga mereka bisa berubah. Mereka hanya berharap segalanya akan beres dengan sendirinya-dan mereka menjadi frustasi ketika ternyata tidak.
               
                Prof. Dr. Rhenald Kasali “ Kegilaan adalah mengharapkan perubahan tapi tetap melakukan hal-hal yang sama “
Sadarilah bahwa ketika kita mengadakan perubahan yang tepat terhadap cara berpikir kita, hal-hal lainnya dalam kehidupan kita baru bisa benar.

Kita akan melihat bagaimana kita bisa mengubah diri sendiri ketika kita bertanggung jawab untuk mengubah cara berpikir kita. Ikuti prosesnya maka itu akan menghasilkan kehidupan yang berubah.
Beginilah cara kerjanya :
1.    Mengubah cara berpikir kita itu mengubah kepercayaan kita.
Pikiran manusia bisa berubah, sesungguhnya itulah yang paling pandai diperbuatnya- kalau saja kita mau berupaya mengubah cara berpikir kita. Katakan pada diri sendiri :
Perubahan itu pribadi sifatnya – saya perlu berubah
Perubahan itu mungkin – saya bisa berubah.
Perubahan itu menguntungkan – saya akan mendapatkan imbalan dari perubahan saya.
2.   Mengubah kepercayaan kita itu mengubah harapan kita.
Satu-satunya hal yang menghalangi seseorang dari mendapatkan apa yang diinginkan dalam kehidupan ini seringkali hanyalah kemauan untuk mencobanya serta kepercayaan untuk meyakini bahwa itu mungkin.
Nelson Boswell “ Langkah pertama sekaligus terpenting menuju sukses adalah harapan bahwa kita bisa sukses”
3.   Mengubah harapan kita itu mengubah sikap kita.
Harapan-harapan negatif adalah rute tercepat menuju jalan buntu dalam berpikir.
Harapan-harapan positif membawakan sikap positif dan menghasilkan semangat, keyakinan, hasrat, kepercayaan diri, komitmen dan energi.
4. Mengubah sikap kita itu mengubah perilaku kita.
Pernahkah kita mengamati bagaimana suasana hati kita mempengaruhi sikap kita, ketika kita merasa luar biasa senang, kita lebih bersemangat, bersikap ramah pada sesama, menyelesaikan tugas dengan lebih baik.Bagaimana ketika kita mengalami hari naas, pekerjaan yang diselesaikan sedikit, tidak sabaran pada keluarga dan rekan serta segalanya tampak sebagai tugas berat.
                                “PERILAKU KITA MENGIKUTI SIKAP KITA”
5.Mengubah perilaku kita itu mengubah kinerja kita.
Meraih sasaran-sasaran baru dan pindah ke tingkatan kinerja yang lebih tinggi itu menuntut perubahan, dan perubahan memang terasa tidak nyaman/kikuk.
Tapi berbesar hatilah, bahwa kalau perubahan itu tidak terasa tidak leluasa, kemungkinan itu bukan benar-benar perubahan.
6.Mengubah kinerja kita itu mengubah kehidupan kita.
Ketika kita mengubah kinerja kita – yaitu, apa yang kita lakukan secara konsisten- kita berkuasa untuk mengubah kehidupan kita.
Teori fisika Quantum, seluruh isi alam pada intinya hanya getaran vibrasi semata:
Lambat : diraba, dilihat, didengar, dirasa, dicium.
Cepat : realitas gaib spt bahagia, cinta dan kasih sayang.
“manusia adalah magnet, dan setiap detil peristiwa yang dialaminya datang atas daya tarik [undangan]nya sendiri.” [ The Universal Law of Attraction]
Anda mendapatkan apa yang anda pikirkan meskipun anda tidak memikirkannya.
Hukum tarik menarik berlaku seperti hukum gravitasi. Sebuah gelas yang anda lepaskan dari tangan anda akan terkena hukum gravitasi yang mengakibatkan pecah-terlepas apakah anda senang atau tidak. Hukum tarik menarik ini berlaku otomatis di alam, dan terlebih lagi sebenarnya berlaku pada pikiran dan perasaan anda.
Melalui kekuatan hukum tarik menarik ini anda akan menarik apapun yang paling sering anda pikirkan, apakah anda menginginkannya ataupun tidak.
Perlu anda ketahui, berpikir tentang sesuatu-baik ataupun buruk-sama artinya dengan merencanakan sesuatu itu untuk terjadi.
kata-kata bersifat magnetis :
Perbanyak kalimat syukur.
Hindari mengeluh.
Perhatikan betul kata-kata yang anda ucapkan dan yang tidak terucap [dalam hati].

0 Responses to “BERPIKIR POSITIF 2”:

Leave a comment